Mengenang Kontribusi Claudio Marchisio
anyak sekali kontributor Claudio Marchisio untuk permainan baris tengah Juventus. Namun dia memperoleh luka lutut yang kronis pada April lalu, hingga tidak dapat tampil bela Italia di Piala Eropa 2016 dan awalnya musim ini. Memang tiadanya Marchisio tidak kelihatan kurangi kemampuan Juventus atau Italia, tetapi mangkirsinya demikian tentukan.
Marchisio juga selanjutnya seakan tenggalam, tidak memimpin informasi khusus Juventus dalam beberapa saat akhir ini. Perubahan luka Marchisio malah kalah secara informasi penerimaan Gonzalo Higuain dan pemasaran Paul Pogba.
Tetapi beberapa simpatisan Juventus king88bet login alternatif merasa kehilangan Marchisio daripada Pogba. Karena dia lah yang sebetulnya jaga kesetimbangan kesebelasan berjulukan Sang Nyonya tua tersebut. Dan kecerdasan taktisnya-lah yang membuat baris tengah Juventus imbang. Marchiso jugalah yang membuat Massimiliano Allegri sebagai pelatih Juventus lebih dipandang. Awalnya, Allegri sebelumnya sempat dinilai karena lakukan de javu ke Andrea Pirlo saat melepaskannya lagi pada musim panas 2015.
Ternyata hal tersebut tidak begitu dicemaskan karena Allegri menunjuk Marchisio sebagai gantinya. Mulai sejak tersebut kontributor bertahan bekas pemain Empoli itu makin membaik. Dia jadi filter yang prima di muka bek dan masih tetap jaga saluran gempuran kesebelasannya. Organisasi bermainnya sanggup mengombinasikan posisi bertahan dan ketrampilannya dengan bola. Saat memainkan peran itu, Marchisio kelihatan sebelumnya tidak pernah capek bergerak.
Hal tersebut yang membuat Allegri menyenanginya, atas King88bet dan kecepatannya karena selalu tampil enerjik. Style permainannya itu disebarkan ke beberapa pemain di sekitarnya, pastikan supaya rekanan segrupnya memberi yang terbaik. Hal tersebut yang membuat tempo permainan Juventus kelihatan lebih beresiko dengannya.
Marchisio tahu kontributor apakah yang harus diberikan untuk pelatih, rekanan segrup dan beberapa simpatisannya. Pria 30 tahun itu ialah pemain pintar dan penuh penghitungan. Juventus memerlukannya sebagai pengontrol jalan raya di baris tengah. Tidak disangsikan kembali Marchisio demikian penting untuk Juventus dan tidak ada pemain yang dapat menggantinya di scuad sekarang ini.
Oleh karena itu permainan Mengenang Kontribusi Claudio Marchisio berasa ada yang kurang sepanjang Marchisio tidak ada. Karena dia ialah suatu hal yang tidak dapat diganti Kwadwo Asamoah, Mario Lemina, Sami Khedira atau Miralem Pjanic. Dan rasa itu demikian jelas saat ditaklukkan Internazionale Milan dengan score 2-1. Pada kekalahan itu, demikian berasa ada lubang yang menganga di baris tengah Juventus.
